Ulasan The Master Season 4 War of Magic Part II

Malam tadi, tanggal 10 Juli 2009 pukul 21.30 WIB dilangsungkan duel antara delapan orang calon kandidat yang rencananya akan dipilih lima orang sebagai kandidat The Master season 4. Delapan orang ini adalah mereka yang mengikuti audisi The Master season 3 dan terpilih.

Duel ini juga dihadiri tiga orang juri yang akan memberikan komentar dan penilaian. Juri juga bertugas memilih calon kandidat siapa saja yang berhak menjadi kandidat The Master season 4, jadi tidak ditentukan melalui polling SMS. Tiga juri tersebut adalah Master Deddy Corbuzier, Melisa Karim, dan Master Romy Rafael. Dan berikut review penampilan ke-8 calon kandidat TM 4.


1. Cosmo

Cosmo adalah magician asal Surabaya beraliran fakir. Gayanya yang kebanci-bancian mengundang gelak tawa dari penonton. Ia beraksi menggunakan pisau yang digoreskan ke seluruh tubuhny, bahkan di ketukkan ke kepalanya. Setelah itu, ia menusukkan ebuah jarum besar ke pipinya. Jarum itu di palu hingga menembus pipinya, bahkan menembus keramik yang diletakkan di samping pipinya.

Deddy Corbuzier: Suka, permainan biasa namun entertain sangat bagus.
Melisa Karim: Suka.
Romy Rafael: Suka.

ZRN: Bagus, gayanya benar-benar baru di The Master. Namun, itu justru menjadikannya berbeda dari kandidat lainnya. Gayanya jugalah yang membuatnya disukai para juri.

2. Isak

Isak bermain dengan truk. Seperti Limbad, ia juga menarik truk dengan bagian tubuhnya. Namun berbeda dengan Limbad yangt menarik menggunakan rambut, Isak menggunakan kedua telinganya untuk menarik truk.

Deddy Corbuzier: Permainan bagus, tapi entertain kurang.
Melisa Karim: Suka.
Romy Rafael: Tidak suka, membosankan krena entertain kurang.

ZRN: Permainan yang seharusnya menegangkan menjadi kurang menegangkan karena Isak kurang baik dalam membawakannya.

3. Dela

Memainkan magic diiringi musik dance. Dia menggabungkan fakir dengan kemampuan dance-nya. Dela bermain dengan api yang dioleskan ke seluruh tubuhnya, paku yang ditancapkan ke hidung, dan besi yang dipatahkan dengan kaki. Namun, ada kesalahan ketika dia tidak bisa mematikan api dengan tangannya.

Deddy Corbuzier: Tidak suka, ekspresi jelek.
Melisa Karim: Suka.
Romy Rafael: Tidak suka, yang dimainkan Dela so what magic.

ZRN: Penggabungan dance dengan fakir yang diusung tidak berjalan mulus. Apalagi musik yang enerjik saat dance tiba-tiba harus berubah tegang ketika beraksi dan enerjik lagi saat dance, membuatnya tampak semakin mengecewakan.

4. Edo

Dia adalah ahli meloloskan diri. Dengan kemampuannya, ia mencoba meloloskan diri dari lima borgol di tangan, kaki diborgol dan dirantai, serta digantung di atas yang semakin lama tali yng menggantung semakin turun. Sementara di bawah, ada kalajengking dan paku.

Deddy Corbuzier: Hal detail selama tampil, kurang diperhatikan.
Melisa Karim: Permainannya shadow, tak jelas dan samara-samar.
Romy Rafael: Tidak suka karena permainannya so what magic.

ZRN: Permainan terlihat gagal. Ketika tali telah menurunkannya, rantai terlihat tidak lepas dari kakinya. Ia membuka saat berada di bawah.

5. Jeva

Seorang wanita yang beraliran hipnotis. Ia menggunakan cara yang dinamai kiss of death. Dengan cara ini, I mampu menghipnotis delapan orang dengan sekali cium jauh. Hipnotisnya bercerita tentang seorang pemuda yang bertemu dengan ayah pacarnya sebelum bertemu dengan pacarnya. Ada hal meggelikan, saat penampilannya. Dua orang penonton yang terhipnotis menghampiri Limbad yang dianggap pacarnya. Mereka memeluk dan mengelus Limbad, namun saat disadarkan mereka berdua kaget bukan main.

Deddy Corbuzier: kata-kata masih ada yang nyontek Romy, masih ragu dan flat dalam pengucapannya, serta permainan tidak to the point.
Melisa Karim: Suka, tapi kalau bisa diasah lagi, maka akan mendapat nilai 10+++.
Romy Rafael: Suka tapi terlalu slow, tidak ada power dalam pengucapan serta musik yang tidak pas.

ZRN: Menarik, dengan kemampuan hipnotis dalam tubuh seorang wanita. Layak kita tunggu apakah ia mampu melebihi Mater Romy.

6. Russel

Bermain dengan empat orang penonton yang memilih hadiah dalam lima gelas. Namun, akhirnya semua hadiah kembali ke tangan Russel karena gelas yang tersisa berisi surat bahwa semua hadiah dimiliki oleh pemegang surat.

Deddy Corbuzier: Gaya oke, tapi dari tengah permainan hingga akhir membosankan, banyak hal yang tidak penting disampaikan.
Melisa Karim: Orang dan propertinya sama-sama cakep.
Romy Rafael: Tempo naik dari awal ke tengah namun tengah ke akhir turun drastis jadi membosankan.

ZRN: Bagus, namun masih banyak yang harus dibenahi.

7. Ivan

Bermain close up magic, yaitu magic jarak dekat. Ia bermain dengan koin dan kartu dalam empat jenis permainan, sempat pula mendapat tantangan dari Master Deddy.

Deddy Corbuzier: Suka, bagus dan luar biasa.
Melisa Karim: Suka.
Romy Rafael: Berharap jadi next master.

ZRN: Menarik, dengan aliran baru dalam TM, kita tunggu permainan selanjutnya, apakah bisa lebih baik.

8. Ken

Bermain ilusi yang disertai dengan cerita tentang makan malam dalam sebuah restoran.

Deddy Corbuzier: Karakter oke, namun permainan banyak yang bocor.
Melisa Karim: Suka.
Romy Rafael: Perform tidak maksimal.

ZRN: Permainan biasa, namun property sangat luar biasa.

Result

Isak dan Dela gagal menjadi kandidat The Master, sementara Edo lolos dengan catatan bila permainan minggu depan jelek menurut Deddy, maka perolehan SMS tidak berlaku. Jadi kini telah terpilih enam kandidat The Master season 4. Bagaimana kelanjutannya? Kita tunggu saja!